Tag Archives: Marcus Rashford

https://hementeslimat.com

Unai Emery Akui Blunder Strategi Usai Aston Villa Tersingkir dari Liga Champions

Aston Villa harus mengubur mimpi mereka melangkah ke semifinal Liga Champions setelah gagal membalikkan keadaan melawan Paris Saint-Germain. Meski tampil mengesankan di leg kedua dengan kemenangan 3-2, hasil agregat 5-4 membuat langkah mereka terhenti. Dua gol cepat dari PSG melalui Hakimi dan Mendes membuat misi Aston Villa makin berat, meski mereka sempat bangkit lewat gol Tielemans, McGinn, dan Konsa.

Performa impresif Marcus Rashford sempat membuka asa The Villans untuk mencetak gol keempat, terutama lewat kontribusi dribel dan umpan cutback-nya. Namun, peluang emas lewat Konsa gagal dimanfaatkan dengan baik. Keputusan mengejutkan justru datang dari pelatih Unai Emery yang menarik Rashford keluar dan menggantinya dengan Ollie Watkins saat laga tersisa 15 menit. Seusai pertandingan, Emery mengakui kesalahannya dalam mengambil keputusan tersebut dan memuji performa Rashford yang tampil luar biasa.

Kekalahan ini membuat Aston Villa hanya bisa menatap kompetisi domestik untuk memastikan tiket ke Liga Champions musim depan. Saat ini mereka berada di peringkat ketujuh klasemen Premier League, terpaut dua poin dari posisi keempat. Laga penting akhir pekan ini melawan Newcastle United akan menjadi penentu nasib mereka, dan kemenangan menjadi syarat mutlak jika ingin menjaga peluang bermain di kompetisi elite Eropa musim depan.

Masa Depan Rashford di MU Suram? Amorim Dapat Dukungan Ratcliffe

Co-owner Manchester United, Sir Jim Ratcliffe, memberikan tanggapan terkait keputusan pelatih Ruben Amorim yang meminjamkan Marcus Rashford ke Aston Villa pada bursa transfer musim dingin lalu. Menurut Ratcliffe, langkah yang diambil Amorim adalah keputusan yang tepat dan rasional.

Seperti yang diketahui, hubungan antara Rashford dan Amorim sempat memanas di awal musim. Pelatih asal Portugal itu mengistirahatkan Rashford dari skuad utama Manchester United selama satu bulan penuh, karena dianggap tidak menunjukkan komitmen dan performa maksimal dalam latihan. Kondisi ini berujung pada keputusan peminjaman Rashford ke Aston Villa pada Januari 2025, di mana pemain muda Inggris tersebut kini tampil cemerlang bersama tim asal Birmingham tersebut.

Menyikapi situasi ini, Sir Jim Ratcliffe mendukung penuh langkah Amorim dalam mengambil keputusan tersebut. “Saya sepenuhnya mendukung apa yang telah dilakukan Ruben,” ujar Ratcliffe dalam wawancaranya dengan BBC Sports. Menurutnya, seorang pelatih memiliki hak penuh untuk memilih pemain yang ia rasa memberikan kontribusi terbaik bagi tim, baik di dalam maupun luar lapangan.

Ratcliffe menegaskan bahwa sebagai pelatih, Amorim berhak untuk mendepak pemain yang tidak menunjukkan dedikasi dan komitmen tinggi dalam setiap sesi latihan. Ia menambahkan bahwa kemenangan tim merupakan prioritas utama, dan pemain yang tidak memiliki sikap tersebut harus siap menghadapi konsekuensinya. “Ruben ingin tim yang dipenuhi pemain yang berkomitmen penuh untuk meraih kemenangan. Ia tidak akan mentolerir siapapun yang tidak berbagi visi dan semangat yang sama,” ujar Ratcliffe dengan tegas.

Sebagai pemilik klub, Ratcliffe tidak melihat keputusan Amorim sebagai masalah. Ia menilai pelatih memiliki wewenang penuh atas ruang ganti dan segala keputusan terkait skuad, termasuk pemilihan pemain yang layak berada di tim utama. “Ruben sedang membangun budaya baru di dalam tim, dan itu membutuhkan pemain yang sepenuhnya setuju dan berada dalam satu visi dengannya,” tambahnya.

Kabar yang beredar menyebutkan bahwa Marcus Rashford mungkin akan dijual secara permanen oleh Manchester United pada bursa transfer musim panas yang akan datang. Nilai jualnya diperkirakan berada di kisaran 50 juta pounds, yang tentu saja akan menjadi peluang bagi klub-klub lain untuk mendatangkan pemain berpotensi besar ini.

Dengan situasi yang terus berkembang, banyak yang penasaran bagaimana masa depan Rashford akan terungkap di musim depan, sementara itu, langkah Amorim dan kebijakan kepemilikan yang diterapkan oleh Sir Jim Ratcliffe menunjukkan bahwa Manchester United berkomitmen untuk menjaga kesatuan visi dan budaya tim dalam upaya mereka meraih kesuksesan.