Manajemen Persik Kediri secara resmi menunjuk Divaldo Alves sebagai pelatih kepala hingga akhir musim BRI Liga 1 Indonesia 2024/2025. Keputusan ini diambil setelah dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap performa tim berjuluk Macan Putih sepanjang musim ini. Manajer tim, Muhamad Syahid Nur Ichsan, menyampaikan bahwa perubahan ini merupakan langkah untuk memperbaiki performa tim agar bisa bersaing lebih kompetitif di sisa pertandingan.

Kembalinya Divaldo Alves bukan hal baru bagi Persik, mengingat pelatih asal Portugal itu sempat menangani tim pada musim 2022/2023. Kala itu, ia sukses membawa Persik bangkit dan mencatat sembilan kemenangan beruntun di akhir musim. Kehadirannya dinilai tidak memerlukan proses adaptasi panjang karena sebagian besar pemain saat itu masih memperkuat tim hingga saat ini. Dengan pengalaman dan kedekatan yang sudah terbangun, diharapkan Divaldo mampu memberikan dorongan motivasi dan strategi yang lebih segar dalam menghadapi tekanan kompetisi.

Divaldo dijadwalkan memimpin skuad Persik dalam tujuh laga tersisa musim ini, dimulai dari pertandingan tandang melawan PSIS Semarang pada 11 April di Stadion Jatidiri. Laga tersebut akan menjadi ujian pertama bagi pelatih anyar itu untuk membuktikan kemampuannya membalikkan keadaan.

Divaldo juga sudah langsung memimpin sesi latihan bersama staf pelatih lainnya, termasuk asisten pelatih Marcelo Rospide. Dalam laga mendatang, Persik berambisi memutus tren negatif sembilan pertandingan tanpa kemenangan sekaligus mengamankan poin penuh. Namun, mereka masih belum bisa diperkuat oleh dua pemain andalan, yakni Ramiro Fergonzi yang menjalani sanksi akibat pelanggaran keras, serta Ezra Wallian yang masih dalam masa pemulihan cedera. Meski begitu, semangat baru yang dibawa oleh Divaldo diharapkan mampu membangkitkan kepercayaan diri tim untuk bangkit dan menutup musim dengan catatan positif.