Tag Archives: NBA

https://hementeslimat.com

Phoenix Suns Pecat Mike Budenholzer Setelah Musim Buruk

Phoenix Suns mengumumkan pemecatan kepala pelatih Mike Budenholzer pada hari Senin waktu setempat, setelah tim gagal mencapai babak play-in dan playoff NBA musim ini. Meskipun tim mengeluarkan dana gaji pemain terbesar dalam sejarah liga, performa buruk menjadi alasan utama pemecatan tersebut. Dalam pernyataan resmi tim, manajemen Suns mengungkapkan bahwa mereka gagal memenuhi harapan penggemar, dan perubahan dianggap diperlukan untuk meningkatkan tim.

Musim ini menjadi yang ketiga berturut-turut di mana pemilik Suns, Mat Ishbia, bersama CEO Josh Bartelstein dan Manajer Umum James Jones, memutuskan untuk mengganti kepala pelatih. Tim menyelesaikan musim reguler dengan rekor mengecewakan, 36 kemenangan dan 46 kekalahan. Mike Budenholzer yang direkrut musim lalu dengan kontrak lima tahun senilai 50 juta dolar AS dinilai gagal menjalin hubungan yang baik dengan para pemain, terutama Devin Booker dan pemain utama lainnya, yang tidak merespons strategi Budenholzer.

Suns mengalami penurunan signifikan dibanding musim lalu di bawah Frank Vogel. Mereka yang sebelumnya berada di peringkat ke-13 dalam efisiensi pertahanan, kini menjadi tim dengan peringkat ketiga terburuk di kategori tersebut. Delapan kekalahan beruntun, yang semuanya dengan selisih dua digit poin, menjadi salah satu catatan terburuk dalam sejarah klub. Bahkan, tim mencatatkan hanya 12 kemenangan dari 44 pertandingan melawan tim dengan rasio kemenangan 50 persen atau lebih.

Meskipun pencapaian trio bintang Devin Booker, Kevin Durant, dan Bradley Beal sempat menunjukkan potensi, performa mereka musim ini menurun. Mat Ishbia kini harus merancang ulang strategi tim, meskipun Booker tetap dianggap sebagai pilar masa depan Suns. Proses pencarian pelatih baru pun akan segera dimulai untuk memulihkan performa tim di musim depan.

Giannis Antetokounmpo Apresiasi Pujian LeBron, tapi Enggan Bandingkan Era

Bintang Milwaukee Bucks, Giannis Antetokounmpo, merespons pujian dari LeBron James yang menyebut dirinya bisa mencetak 250 poin dalam satu pertandingan jika bermain di era 1970-an. Meski merasa tersanjung, Giannis menilai perbandingan lintas generasi tidaklah adil. Menurutnya, setiap era memiliki pola latihan dan gaya permainan yang berbeda, sehingga sulit untuk membuat perbandingan yang akurat. Ia menegaskan bahwa jika dirinya bermain di era 70-an, ia juga akan menyesuaikan diri dengan gaya permainan pada masa itu.

LeBron mengeluarkan pernyataan tersebut saat menjadi tamu di acara The Pat McAfee Show yang ditayangkan ESPN. Dalam diskusi mengenai perkembangan bola basket, ia secara retoris mempertanyakan siapa yang meragukan kemampuan Giannis untuk mendominasi di era 70-an. Menurut LeBron, dengan fisik dan gaya bermain Giannis, ia bisa dengan mudah mencetak 250 poin dalam satu pertandingan di masa itu.

Menanggapi hal tersebut, Giannis sempat bercanda bahwa ia mungkin bisa mencetak 275 poin, bukan hanya 250. Namun, dengan cepat ia menegaskan bahwa ucapannya hanya gurauan sebelum memberikan tanggapan serius. Ia menegaskan bahwa permainan bola basket terus berkembang, dan perbandingan lintas era kurang tepat. Meski demikian, ia tetap merasa terhormat menerima pujian dari LeBron, yang menurutnya adalah salah satu pemain terbaik dalam sejarah NBA. Giannis menutup pernyataannya dengan rasa syukur atas apresiasi tersebut, meskipun tetap berpegang pada pendapatnya bahwa membandingkan era yang berbeda bukanlah sesuatu yang adil.

Pistons Tumbangkan Cavaliers, Warriors dan Clippers Jaga Asa Playoff

Detroit Pistons meraih kemenangan penting dengan menaklukkan pemuncak klasemen Wilayah Timur, Cleveland Cavaliers, dengan skor 133-122 di Little Caesars Arena, Sabtu pagi WIB. Tim Hardaway Jr tampil luar biasa dengan menyumbang 32 poin, termasuk tujuh tembakan tiga angka dari 11 percobaan. Tujuh pemain Pistons mencatatkan double-double, termasuk Ausar Thompson dengan 18 poin dan 10 rebound serta Dennis Schroder yang menorehkan 17 poin dan 10 assist.

Pistons tampil tanpa Cade Cunningham yang masih mengalami cedera betis serta Tobias Harris yang absen akibat masalah tendon Achilles. Sementara itu, Donovan Mitchell tampil impresif bagi Cavaliers dengan mencetak 38 poin. Cleveland sempat memangkas defisit dari 21 poin menjadi hanya dua poin saat waktu tersisa 3:31, tetapi Pistons merespons dengan laju 12-1 untuk memastikan kemenangan.

Hasil ini membuat Detroit semakin kokoh di posisi kelima klasemen Wilayah Timur, unggul satu setengah game atas Milwaukee Bucks yang harus mengakui keunggulan New York Knicks 107-116. OG Anunoby tampil gemilang dengan mencetak 20 dari total 31 poinnya di kuarter keempat untuk membawa Knicks meraih kemenangan ketiga beruntun atas Bucks.

Di laga lain, Golden State Warriors berhasil menundukkan New Orleans Pelicans 111-95 berkat kontribusi 23 poin dari Stephen Curry yang kembali bermain setelah absen dua laga akibat cedera pinggang. Meskipun awalnya tampil kurang baik, Curry mencetak 13 poin di kuarter kedua dan membawa Warriors tetap unggul.

Los Angeles Clippers juga menjaga peluang mereka untuk lolos langsung ke babak playoff dengan kemenangan telak 132-100 atas Brooklyn Nets. Kawhi Leonard mencetak 31 poin dengan akurasi tinggi, sementara Ivica Zubac menambahkan 21 poin untuk membantu Clippers mengukir kemenangan ke-10 dalam 12 pertandingan terakhir.

Sementara itu, Denver Nuggets tampil dominan dengan mengalahkan Utah Jazz 129-93. Nikola Jokic menjadi bintang dengan mencatatkan 27 poin dan 14 rebound sebelum akhirnya diistirahatkan di kuarter keempat karena keunggulan yang sudah cukup jauh.

Warriors Kalahkan Raptors, Jimmy Butler Cetak Triple-Double, Curry Cedera

Golden State Warriors berhasil mengamankan kemenangan tipis 117-114 atas Toronto Raptors dalam pertandingan yang berlangsung Jumat WIB. Jimmy Butler menjadi bintang dengan mencatatkan triple-double, menyumbang 18 poin, 11 rebound, dan 12 assist. Ini merupakan triple-double keduanya sejak bergabung dengan Warriors.

Namun, kemenangan ini harus dibayar mahal setelah Stephen Curry mengalami cedera pelvic contusion di kuarter ketiga. Curry, yang baru kembali setelah diistirahatkan saat menghadapi Milwaukee Bucks, terjatuh keras saat mencoba layup dan tidak kembali bermain hingga laga usai. Meski kehilangan pemain andalan, Warriors tetap tampil solid dengan Draymond Green yang mencetak 21 poin dan tujuh rebound. Quinten Post juga memberikan kontribusi penting dengan 18 poin yang seluruhnya berasal dari tembakan tiga angka.

Di sisi lawan, Toronto Raptors memberikan perlawanan sengit. Scottie Barnes tampil gemilang dengan 29 poin dan 10 rebound, sementara Immanuel Quickley menambah 21 poin dan Jakob Poeltl menyumbang 18 poin serta delapan rebound. Raptors, yang masih bermain tanpa RJ Barrett, berusaha mengejar ketertinggalan di kuarter akhir, tetapi gagal membalikkan keadaan.

Pada detik-detik akhir pertandingan, saat Warriors hanya unggul tiga poin, Butler menunjukkan kepiawaiannya dengan melakukan blok spektakuler terhadap upaya layup Jamal Shead. Setelah itu, ia dilanggar dan dengan tenang mengeksekusi dua lemparan bebas yang memastikan kemenangan timnya.

Dengan hasil ini, Warriors menyelesaikan rangkaian laga kandang mereka dengan catatan impresif 6-1 dan semakin menunjukkan kesiapan mereka untuk bersaing di playoff. Sejak mendatangkan Butler sebelum batas akhir transfer pemain, Warriors telah mencatatkan 16 kemenangan dalam 19 pertandingan terakhir. Selanjutnya, Warriors akan melakoni laga tandang melawan Atlanta Hawks, sedangkan Raptors akan menjamu San Antonio Spurs.

Oklahoma City Thunder Raih Gelar Divisi Northwest, Dekati Unggulan Pertama Wilayah Barat

Oklahoma City Thunder memastikan gelar juara Divisi Northwest dan semakin dekat untuk mengunci posisi unggulan pertama di Wilayah Barat setelah meraih kemenangan meyakinkan 133-100 atas Philadelphia 76ers dalam laga NBA yang berlangsung di Oklahoma City, Kamis WIB.

Jaylin Williams menjadi sorotan dalam kemenangan ini setelah mencatatkan triple-double kedua dalam kariernya dengan torehan 19 poin, 17 rebound, dan 11 assist, sekaligus mencatatkan rekor poin tertinggi sepanjang kariernya. Meski tampil tanpa Shai Gilgeous-Alexander yang merupakan pencetak poin terbanyak NBA musim ini, Thunder tetap tampil dominan dengan kedalaman skuad yang solid. Selain Gilgeous-Alexander yang mendapat jatah istirahat, Thunder juga harus bermain tanpa Lu Dort, Isaiah Hartenstein, dan Jalen Williams yang absen akibat cedera.

Aaron Wiggins menjadi top skor bagi Thunder dengan 26 poin, diikuti Isaiah Joe yang mencetak 21 poin dan Chet Holmgren dengan 19 poin. Sementara itu, Philadelphia 76ers yang juga kehilangan sejumlah pemain kunci, sempat memberikan perlawanan di babak pertama. Quentin Grimes mencetak 28 poin sebagai pencetak angka terbanyak bagi Sixers, sedangkan Justin Edwards menambah 19 poin. Namun, absennya Tyrese Maxey, Kelly Oubre Jr., Joel Embiid, dan Paul George yang dipastikan tidak bermain hingga akhir musim membuat Sixers kesulitan mempertahankan ritme permainan setelah jeda babak pertama.

Thunder tampil tajam dengan melepaskan 56 percobaan tembakan tiga angka dan mencetak 24 di antaranya dengan akurasi 46,2 persen. Di sisi lain, Sixers mencetak rekor tim dengan 57 percobaan tripoin, tetapi hanya berhasil memasukkan 18 kali atau dengan persentase 31,6 persen. Memasuki kuarter ketiga, Thunder semakin menjauh setelah unggul 33-14, menutup periode dengan keunggulan 103-74. Efektivitas rotasi pemain memungkinkan tujuh pemain Thunder mencatatkan perolehan angka dua digit, di antaranya Branden Carlson (16), Kenrich Williams (13), dan Dillon Jones (11).

Philadelphia 76ers dijadwalkan bertandang ke markas San Antonio Spurs pada Sabtu (22/3), sedangkan Oklahoma City Thunder akan menghadapi Charlotte Hornets di kandang pada hari yang sama.

Thunder Perkasa, Gilgeous-Alexander Bersinar dalam Kemenangan Atas Bucks

Oklahoma City Thunder kembali menunjukkan dominasinya di klasemen Wilayah Barat setelah menundukkan Milwaukee Bucks dengan skor 121-105 dalam pertandingan NBA yang digelar di Milwaukee, Senin WIB. Shai Gilgeous-Alexander tampil gemilang dengan mencetak 31 poin dan delapan assist, sementara Isaiah Hartenstein memberikan kontribusi luar biasa dengan torehan 24 poin—tertinggi dalam kariernya—serta 12 rebound. Dari bangku cadangan, Isaiah Joe turut berperan besar dengan mencetak 19 poin, sedangkan Chet Holmgren menambahkan 16 poin serta delapan rebound untuk Thunder.

Di sisi lawan, Giannis Antetokounmpo mencatatkan triple-double ke-52 dalam kariernya setelah membukukan 21 poin, 12 rebound, dan 10 assist. Namun, performa individu tersebut belum cukup untuk mengangkat permainan Bucks yang kesulitan menghadapi pertahanan solid Thunder. Damian Lillard menyumbangkan 19 poin, meski akurasi tembakannya kurang maksimal dengan hanya memasukkan tiga dari sembilan percobaan.

Oklahoma City berhasil mengambil kendali pertandingan sejak kuarter kedua dan bahkan sempat unggul hingga 25 poin. Efektivitas permainan mereka terlihat dari akurasi tembakan 51,7 persen, sementara Milwaukee hanya mampu mencatatkan 39,8 persen. Laga ini menjadi tantangan fisik bagi kedua tim yang menghadapi jadwal padat. Thunder baru saja meraih kemenangan 113-107 atas Detroit Pistons sehari sebelumnya, sementara Bucks datang setelah mengalahkan Indiana Pacers dengan skor 126-119.

Absennya Jalen Williams dan Luguentz Dort akibat cedera tidak mengurangi daya saing Thunder. Kedalaman skuad mereka terbukti menjadi faktor penentu dalam menjaga ritme permainan dan mengamankan kemenangan ke-10 dalam 11 pertandingan terakhir.

Bucks sempat memperkecil ketertinggalan menjadi 46-41 setelah dunk Antetokounmpo di sisa empat menit kuarter kedua. Namun, mereka mengalami kebuntuan skor selama hampir delapan menit, yang dimanfaatkan Thunder untuk mencetak 13 poin beruntun dan memperlebar jarak menjadi 59-41. Babak pertama menjadi periode terburuk Bucks musim ini setelah hanya mencetak 41 poin, termasuk hanya 15 poin di kuarter kedua—catatan terendah mereka sepanjang musim.

Setelah kekalahan ini, Milwaukee akan menjalani lima laga tandang berat melawan tim-tim Wilayah Barat, dimulai dengan Golden State Warriors pada Rabu. Sementara itu, Thunder akan berupaya mempertahankan tren positif mereka saat menjamu Philadelphia 76ers pada Kamis.

Tripoin Jordan Poole di Detik Akhir Bawa Wizards Kalahkan Nuggets

Jordan Poole menjadi pahlawan kemenangan Washington Wizards setelah mencetak tripoin krusial pada 2,1 detik terakhir, memastikan kemenangan dramatis 126-123 atas Denver Nuggets dalam laga di Denver, Colorado, Minggu WIB. Meskipun menempati posisi terbawah klasemen, Wizards tampil mengejutkan di kandang lawan dengan performa impresif dari Alex Sarr yang mencetak rekor karier dengan 34 poin, enam rebound, dan lima assist. Sementara itu, Poole menyumbang 19 poin, termasuk tembakan penentu di detik-detik terakhir.

Berdasarkan statistik dari laman resmi NBA, Nikola Jokic tampil dominan dengan 40 poin dan 13 rebound untuk Nuggets, tetapi usahanya tak cukup untuk menyelamatkan timnya dari kekalahan. Pertandingan berlangsung ketat di kuarter terakhir dengan kedua tim saling bergantian memimpin. Poole sempat membawa Wizards unggul 120-119 lewat sebuah jumper saat laga menyisakan 44,1 detik, namun Russell Westbrook segera membalas dengan layup yang mengembalikan keunggulan Nuggets.

Kyshawn George mencetak tripoin yang kembali membuat Wizards memimpin sebelum Jamal Murray menyamakan skor menjadi 123-123 dengan sisa waktu 5,1 detik. Namun, Poole sekali lagi menunjukkan ketenangannya dan melesakkan tembakan tiga angka yang memastikan kemenangan ke-15 Wizards musim ini. Sarr pun mencetak sejarah sebagai pemain termuda dalam sejarah Wizards yang mampu mencetak lebih dari 30 poin dalam satu pertandingan pada usia 19 tahun.

Di sisi lain, Westbrook mencatatkan pencapaian pribadi dengan menembus 26.000 poin sepanjang kariernya, menjadi pemain ke-21 dalam sejarah NBA yang mencapai angka tersebut dan point guard kedua setelah Oscar Robertson. Nuggets sebenarnya sempat unggul 112-104 di awal kuarter keempat berkat rangkaian poin dari Murray dan Michael Porter Jr., tetapi Wizards mampu bangkit dan menyamakan kedudukan menjadi 116-116 lewat tripoin Sarr di sisa 2 menit 13 detik.

Denver yang baru saja mengalahkan Los Angeles Lakers sehari sebelumnya memulai pertandingan dengan catatan impresif, mencetak 44 poin di kuarter pertama—jumlah tertinggi yang pernah diterima Wizards dalam satu kuarter musim ini. Selanjutnya, Wizards akan melanjutkan tur tandang melawan Portland Trail Blazers pada Selasa (18/3), sementara Nuggets akan memulai rangkaian empat laga tandang dengan menghadapi Golden State Warriors di hari yang sama.

Meskipun Luka Doncic Memukau, Bucks Berhasil Menang

Pada Kamis malam (13/3), Luka Doncic menunjukkan performa luar biasa saat Los Angeles Lakers bertemu dengan Milwaukee Bucks di Fiserv Forum, Milwaukee. Meski Doncic mencatatkan 45 poin yang impresif, upaya kerasnya masih belum cukup untuk memberikan kemenangan bagi timnya. Milwaukee Bucks berhasil mengalahkan Lakers dengan skor 126-106, menahan keperkasaan Doncic meski ia tampil luar biasa sepanjang pertandingan.

Luka Doncic menjadi bintang utama dalam pertandingan ini dengan mencetak 45 poin dan 11 rebound. Penampilannya di babak pertama sangat dominan, dengan 29 poin yang membuat Lakers sempat mengimbangi permainan. Catatan 45 poin tersebut menyamai rekor tertingginya di musim ini dan menjadi yang terbanyak sejak ia bergabung dengan Lakers, menunjukkan betapa besar dampaknya bagi tim. Namun, meski penampilan impresif Doncic, kekuatan tim tuan rumah tetap terlalu tangguh.

Di pihak lain, Giannis Antetokounmpo kembali tampil gemilang untuk Bucks. Pemain asal Yunani tersebut menyumbangkan 24 poin, 12 rebound, dan 9 assist, mengatur jalannya pertandingan di saat-saat krusial. Damian Lillard juga memberi kontribusi besar dengan 22 poin, 10 assist, dan 6 rebound, sementara Brook Lopez menambah 23 poin untuk memastikan kemenangan tim tuan rumah. Kevin Porter Jr. juga memberikan sumbangan 22 poin, membuat kekuatan Bucks semakin sulit dibendung.

Bucks sendiri berhasil mengakhiri rentetan tiga kekalahan beruntun yang mereka alami sebelumnya. Meskipun Lakers berusaha memberikan perlawanan, mereka hampir tertinggal sepanjang pertandingan. Di kuarter ketiga, Antetokounmpo menjadi kunci utama saat mencetak 10 poin dalam laju 24-7 yang memperlebar keunggulan timnya, membawa Bucks menjauh dari 76-70 menjadi 100-77. Upaya keras Lakers untuk mengejar pun gagal, meski mereka sempat membuat pertandingan semakin sengit di beberapa kesempatan.

Kondisi cedera yang melanda beberapa pemain Lakers juga memberikan dampak signifikan. Tanpa keunggulan tinggi badan yang biasanya mereka miliki, Lakers pun terpaksa memberikan lebih banyak menit permainan kepada beberapa pemain cadangan seperti Alex Len, Christian Koloko, serta pemain veteran Markieff Morris.

Meskipun hasil akhir tidak berpihak pada Lakers, penampilan Doncic yang semakin membaik menjadi sorotan utama. Setelah memulai kiprahnya yang agak lambat dengan hanya mencetak rata-rata 21 poin per pertandingan di tujuh pertandingan pertama, Doncic kini telah menunjukkan performa yang lebih konsisten dengan rata-rata 32 poin per pertandingan di bulan Maret ini. Bagi para penggemar Lakers, meski kalah, mereka bisa merasa senang melihat Doncic semakin nyaman dengan tim barunya.

Kini, Lakers akan melanjutkan perjalanan mereka dengan bertandang ke Denver Nuggets pada hari Jumat. Di sisi lain, Milwaukee Bucks akan menghadapi Indiana Pacers pada hari Sabtu mendatang.

Dengan penampilan mengesankan yang terus ditunjukkan oleh Luka Doncic, Lakers diharapkan akan lebih kuat di pertandingan-pertandingan selanjutnya. Namun, kemenangan tetap menjadi prioritas utama, dan mereka harus segera bangkit dari hasil yang kurang memuaskan kali ini.

Superior! Thunder Raih Kemenangan Ketiga Beruntun atas Grizzlies

Oklahoma City Thunder melanjutkan performa gemilang mereka dengan meraih kemenangan kelima berturut-turut setelah mengalahkan Memphis Grizzlies dengan skor 120-103 di FedEx Forum. Kemenangan ini tidak hanya memperpanjang rekor kemenangan mereka, tetapi juga memastikan Thunder meraih tempat di postseason.

Thunder tampil dominan sejak awal dan hampir mencetak lebih dari 30 poin di setiap kuarter. Momentum pertandingan berbalik pada pertengahan kuarter kedua, ketika Thunder berhasil merebut kendali permainan. Meski Grizzlies berusaha keras mengejar, mereka tidak mampu memangkas selisih lebih dari empat poin hingga akhir kuarter pertama (64-59).

Pada babak final, Thunder kembali melarikan diri dengan mencatatkan keunggulan hingga 21 poin. Keberhasilan ini didukung oleh permainan rapi Thunder yang hanya mencatatkan 11 turnover, menjadikan mereka tim dengan turnover paling sedikit di liga dengan 11,2 turnover per pertandingan.

Sebaliknya, Grizzlies dipaksa melakukan 16 turnover yang berhasil dimanfaatkan oleh Thunder menjadi 17 poin. Meskipun kedua tim mengumpulkan 46 poin dari paint area, Grizzlies kesulitan menembus pertahanan Oklahoma City dengan hanya mencatatkan akurasi 37/91 tembakan.

Thunder tidak hanya unggul di lini pertahanan, tetapi juga di sektor serangan. Tim ini menembak dengan sangat efisien, mengonversi 44 tembakan dari 87 percobaan, dengan 15 tembakan tiga angka yang menghujam pertahanan Grizzlies. Lima pemain Thunder mencatatkan persentase tembakan di atas 50 persen, sebuah pencapaian luar biasa bagi tim ini.

Shai Gilgeous-Alexander (SGA) tampil sebagai bintang pada pertandingan ini dengan mencetak 41 poin dari 14/25 tembakan dan 10/10 tembakan bebas. Pemain asal Kanada tersebut juga menyumbang 8 asis, 2 rebound, dan 2 steal dalam waktu 34 menit bermain. Keperkasaan SGA membawa Thunder meraih kemenangan besar atas Grizzlies.

Tidak hanya SGA, pemain lainnya juga memberikan kontribusi signifikan. Jalen Williams menambah 20 poin, 9 asis, 5 rebound, dan 2 steal, sementara Isaiah Hartenstein mencatatkan 10 poin, 15 rebound, 9 asis, dan 2 steal. Aaron Wiggins dari bangku cadangan juga tampil gemilang dengan 16 poin dari 6 tembakan, sementara Jaylin Williams menambah 13 poin dan 4 rebound, dengan catatan sempurna dalam 4 tembakan tiga angka.

Di pihak Grizzlies, kembalinya Ja Morant setelah dua pertandingan absen akibat cedera bahu memberikan dampak positif, dengan mencetak 24 poin dan 6 asis. Desmond Bane dan Scotty Pippen Jr. masing-masing mencetak 15 poin, sementara Brandon Clarke mencatatkan 13 poin dan 11 rebound.

Dengan rekor kemenangan 51-11, Thunder kini nyaman berada di puncak klasemen Wilayah Barat, sementara Grizzlies tertinggal di posisi keempat dengan 38-24. Thunder telah mengalahkan Grizzlies dalam tiga pertandingan terakhir musim ini, dan masih berpeluang untuk melakukan sapu bersih. Pertemuan terakhir antara kedua tim di musim reguler akan berlangsung pada 28 Maret mendatang.

Kemenangan ini semakin memperkuat posisi Oklahoma City Thunder sebagai kandidat kuat untuk meraih posisi puncak Wilayah Barat menuju postseason NBA 2025.

Nuggets Tampil Dominan, Redam Perlawanan Panas Pistons

Pada Jumat malam, 28 Februari 2025, waktu Amerika Serikat, Denver Nuggets kembali menunjukkan kualitas permainan luar biasa mereka. Setelah bermain dua hari berturut-turut, Nuggets seolah semakin panas dan siap menghadapi tantangan besar. Tim yang dikenal dengan permainan cepat dan efektif ini berhasil mengalahkan Detroit Pistons, yang saat itu tengah dalam performa terbaiknya dengan delapan kemenangan beruntun, dengan skor meyakinkan 134-119.

Jamal Murray tampil sebagai bintang utama bagi Denver dengan menyumbangkan 31 poin, termasuk lima tembakan tiga angka yang presisi. Di sisi lain, Nikola Jokic, yang selalu menjadi andalan tim, memberikan kontribusi besar dengan mencetak 23 poin, 17 rebound, dan 15 asis. Kemampuan Jokic untuk mengontrol permainan benar-benar terlihat, terlebih dengan 11 tembakan gratis yang berhasil ia manfaatkan.

Pemain muda Christian Braun turut mencuri perhatian dalam pertandingan ini dengan performa gemilang. Ia mencetak 23 poin, berhasil memasukkan 10 dari 14 tembakan, banyak di antaranya berasal dari umpan-umpan matang yang diberikan oleh Jokic dan Murray. Sementara itu, Michael Porter Jr. menunjukkan kebangkitan luar biasa setelah performa buruknya di pertandingan sebelumnya melawan Milwaukee. Porter mencetak 28 poin dan 9 rebound, dengan akurasi tembakan luar biasa, memasukkan 6 dari 7 tembakan dari luar garis tiga poin. Pelatih Michael Malone mengapresiasi penampilan Porter dengan mengatakan, “Michael adalah penembak hebat, dia pasti akan kembali menunjukkan kemampuan terbaiknya.”

Ini merupakan kali ke-17 dalam musim ini Denver Nuggets mencetak lebih dari 130 poin dalam satu pertandingan, menyamai rekor Memphis Grizzlies sebagai tim yang paling sering mencetak angka tinggi di NBA. Dengan rekor 11-1 dalam pertandingan yang dilangsungkan pada malam kedua berturut-turut, Nuggets memegang rekor terbaik di liga untuk kategori ini. Performa cemerlang Denver tidak hanya terlihat dalam mencetak poin, namun juga dalam akurasi tembakan. Mereka rata-rata mencetak 125,1 poin per pertandingan dengan persentase tembakan 52,9%, yang merupakan yang terbaik di NBA pada pertandingan back-to-back.

Di sisi lain, meskipun Malik Beasley tampil baik dengan 16 poin sebagai pemain keenam, performa para pemain inti Detroit Pistons sangat jauh dari harapan. Cade Cunningham, meskipun bermain penuh, hanya mencetak 11 poin dengan 3 tembakan dari 12 percobaan, serta hanya mengumpulkan 5 asis dan 3 rebound. Pistons tampaknya tidak dapat menemukan jawaban untuk serangan cepat dan taktis dari Nuggets, yang dominan sepanjang pertandingan. Di kuarter pertama, Nuggets mencetak 39 poin, dan berhasil mempertahankan dominasi di kuarter ketiga dengan mencetak poin yang sama. Mereka memasuki kuarter keempat dengan keunggulan 107-87, dan meskipun Pistons berusaha mengurangi defisit, mereka tidak pernah benar-benar mendekat.

Pistons, yang sebelumnya mencatatkan rekor positif 9-3 di bulan Februari, harus menelan kekalahan besar pada laga ini. Meski begitu, Detroit tetap bangga dengan pencapaian mereka di bulan Januari dan Februari yang menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Mereka akan melanjutkan perjalanan dengan menghadapi Brooklyn Nets pada hari Sabtu, sementara Denver Nuggets akan mengakhiri perjalanan tandang mereka dengan pertandingan melawan Boston Celtics pada hari Minggu.

Kemenangan ini semakin menegaskan kualitas permainan Nuggets, yang tidak hanya bisa bermain efektif, tetapi juga menjaga ketahanan fisik dalam pertandingan berturut-turut. Ke depannya, Nuggets diprediksi akan terus bersaing ketat di papan atas NBA dengan performa seperti ini.